Sabtu, 30 Desember 2017

Studi Kasus Numerik berkenaan dengan Etika Profesi

BAB X
Studi Kasus Numerik berkenaan dengan Etika Profesi
10.1       Studi Kasus Bidang Design dan Proses Produksi
            Proses produksi merupakan sebuah pengolahan pada suatu bahan baku dar yang tidak bernilai menjadi bernilai tambah dengan sistem input, proses, dan output. PT. Markoon Engineering Indonesia merupakan sebuah perusahaan plastic yang berlokasi di Desa Jejalen Jaya, Tambun, Kabupaten Bekasi yang memproduksi aneka mainan dari plastik.
            Proses produksi yang berupa input, proses, dan outputnya sendiri terdiri dari penyiapan bahan baku berupa material biji plastik, yang pada proses selanjutnya di lelehkan di mesin heater serta dicampur dengan pewarna kimia. Setelah pemanasan selesai lelehan plastic diangkat untuk dituangkan ke mesin pencetak. Proses design pada saat mencetak sudah diatur sesuai dengan variasi plastik yang akan dihasilkan berupa puzzle lapangan futsal plastic. Berdasarkan proses tersebut bisa diketahui bahwa produk yang tadinya tidak memiliki nilai/ bernilai kecil dengan adanya proses produksi dan design akan dapat memberikan nilai tambah bagi material yang diproduksi
10.2       Studi Kasus Bidang Material
            Material merupakan bahan baku pembentuk suatu produk yang bisa didapatkan di alam maupun dibuat oleh manusia. Material memiliki karaktersistiknya masing-masing sehingga membuat manusia harus bisa melihat celah dala memanfaatkan material tersebut menjadi barang yang berguna dan bernilai. Studi kasus yang ingin dibahas adalah proses perlakuan bahan pada pengelasan pagar dengan teknik las karbit.
            Teknik las merupakan sebuah teknik penyambungan material dengan materi panas yang didapatkan dari sumber perapian/ listrik. Bahan-bahan las karbit antara lain sebagai berikut:
  1. Brander Listrik
  2. Regulator
  3. Gas Asetelyne
  4. Gas Oksigen
  5. Katup pengaman
  6. Kaca Mata Las
  7. Tang Penjepit
  8. Sarung Tangan
  9. Sumber Api
  10. Palu Besi
  11. Pembersih Brander
  12. Kunci Tabung
  13. Sikat Baja
  14. Kawat Tembaga. Kawat tembaga merupakan bahan penyambung yang di cairkan dengan api gas asitilen. Kawat ini dileburkan bersama-sama api.
10.3       Studi Kasus Bidang Thermal Pada Bangunan Rumah Tinggal
Tujuan setiap perencanaan suatu  bangunan adalah menciptakan kenyamanan maksimum bagi manusia. namun demikian tidak terdapat tolak ukur yang obyektif untuk kenyamanan. Hal ini disebabkan karena harga fisiologis manusia yang dapat diukur, sedangkan unsure jiwa manusia tidak bisa dihitung sehingga setiap manusia memiliki reaksi yang berbeda terhadap lingkungannya. FaktorAfaktor penting yang mempengaruhi kenyamanan di dalam ruangan tertutup adalah ( Mauro P. Rahardja, 1979) :
a.Temperatur udara
b.Kelembaban udara
c.Radiasi pada dinding dan atap
d.Gerakan udara
e.Tingkat pencahayaan dan distribusi cahaya pada jendela.
Batas kenyamanan di daerah khatulistiwa berkisar antara temperatur 22,5°C-29,5°C dengan kelembaban udara relatif sebesar 20%-50%. UsahaAusaha yang dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan thermal :
a.Mengurangi perolehan panas
b.Memberikan aliran udara yang cukup
c.Membawa panas keluar bangunan
d.Mencegah radiasi panas, baik secara langsung maupun tidak langsung.
10.4       Soal Pemahaman Materi
1.         Proses yang tediri dari input, proses, output disebut proses?
a. Perencanan              b. Perbaikan                c. Pemakaian               d.Produksi
2.         Faktor-faktor terpenting dalam ruangan salah satunya adalah?
a. Temperatur udara                b. Tingg atap               c. Luas lantai               d. Lebar pintu
3.         Teknikmenempelkan benda kerja dengan panas diebut teknik?
            a. Bangunan                b. Tempa                     c. Las               d. Cor
4.         Salah satu alat pelindung diri untuk mata pada saat proses pengelasan adalah?
            a. Warepack                b. Kacamata Las                     c. Helm Safety                        d. Air Plug
5.         Salah satu usaha yang dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan thermal adalah?
a. Memberkan aliran udara yang cukup                      c. Penerangan
b. Pencahayaan                                                           d. Pemangkasan bangunan
Sumber:
Tugas Analisis Estimasi Biaya Teknik Industri Kelas 3ID13 Universitas Gunadarma 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar