BAB IX
Berbagai Jenis Profesi Bidang Teknik Mesin dan
Sertifikasi Profesi
9.1 Profesi
di Bidang Teknik Industri
Teknik industri merupakan salah satu
bidang keilmuan turunan dari teknik mesin. Sejarah mencatat bahwa teknik industry
muncul pada periode tahun 1750-an di Inggris yang disebut-sebut sebagai
Revolusi Industri dimana pada saat itu pertamakalai ditemukan dan diciptakannya
mesin pintal James Hargreaves pada tahun 1765 dan setela itu diikuti oleh penemu-penemu
lainnya seperti Ferederich W Taylor, Charles Babage, Henry Town dll. Teknik industry
di Indonesia sendiri pertamakali diperkenalkan dan diajarkan di kampus Institut
Teknologi Bandung pada tanggal 1 Januari 1971. Teknik industri di dunia
pendidikan sendiri semakin berkembang dikarenakan lulusannya bisa bekerja di
bidang apa saja dan sangat diperlukan untuk perkembangan suatu bidang usaha, berikut
ini merupakan profesi bidang teknik industri.
a.
Divisi Teknik Industri
Khusus
b.
Divisi Produksi
c.
Divisi Teknik
d.
Divisi PPIC/
Gudang
e.
Divisi SHE
f.
HRD
g.
Divisi
Perencanaan Biaya
h.
Divis Pemeliharaan
i.
Divisi Riset and
Development
j.
Divisi Supply
Chain Management
k.
Konsultan
l.
Pengusaha
m.
Divisi Lain
9.2 Sertifikasi
Keahlian Insinyur Profesional Dalam dan Luar Negeri
Sertifikasi merupakan bentuk pengakua atas
keprofesionalismean dan keahlian para insinyur dibidang teknik khususnya teknik
industri. Sertifikasi keahlian insinyur di Indonesia salah satunya dikeluarkan
oleh PII (Persatuan Insinyur Indonesia) yang berdiri sejak tahun 1994. Adapun
insiyur yang telah lolos dalam tahap sertifikasi keahlian menyandang insinyur professional
dalam bidangnya, secara umum sertifikasi yang dilakukan oleh PII adalah
memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Mempunyai
dasar pengetahuan kesarjanaan (knowledge base) untuk profesi keinsinyuran.
b. Telah
mengumpulkan pengalaman dan kemampuan profesi keinsinyuran yang cukup untuk
memenuhi suatu persyaratan bakuan kompetensi (competency standard) yang
ditetapkan PII.
c. Mandiri
dalam mengemban tanggungjawab profesinya.
d. Melaksanakan
tugas-tugas keinsinyuran itu sebagai profesinya sehari-hari.
e. Memelihara
kemutakhiran kemampuan profesionalnya.
Pemberian
sertifikasi keprofesional yang diberikan PII sendiri terdapat 3 Jenis yaitu,
a. Profesional
Pratama, diberikan untuk seorang insinyur yang telah bekerja dalam bidang
teknik minimal 3 tahun
b. Profesioanl
Madya, diberikan untuk seorag yang telah memiliki sertifikasi pratama dan telah
membuktikan kompetensinya dalam pekerjaan minimal selama 5 tahun
c. Profesioanl
Utamaa, diberikan untuk seorag yang telah memiliki sertifikasi madya dan telah
membuktikan kompetensinya dalam pekerjaan minimal selama 8 tahun
Sertifikasi
internasional juga wajiib dimiliki seorang engineer apabila ingin masuk ke
dunia kerja global. Sertifikasi internasional keprofesionalan insinyur
internasional berdasarkan region tedapat
ACPE (ASEAN Chartered Professional Engineer) untuk kawasan
ASEAN.
9.3 Soal
Pendalaman Materi
1. Revolusi industri muncul pada tahun ?
a.
1710 b. 1750 c.
1717 d.1730
2. Revolusi Industri dimulai di negara ?
a.
Irlandia b. Amerika
Serikar c. Inggris d. Jerman
3. Teknik industri pertama kali dipelajari
di Indonesia pada tahun 1971 di kampus ?
a. Gunadarma b. Univ. Indonesia c.
Univ Gajah Mada d. ITB
4. Berikut merupakan profesi d bidang
teknik industry kecuali?
a. SCM b. HRD c.
Sales d. PPIC
5. Sertifikasi teknik industry yang
pertama disebut ?
a.
Ahli Madya b. Ahli Utama c. Ahli Pratama d. Ahli Satya
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar