Jumat, 29 September 2017

Etika Profesi: Profesi dan Profesionalisme

Etika Profesi: Profesi dan Profesionalisme

Profesionalisme
      Profesionalisme adalah suatu sikap dari seorang yang profesional, dan profesional berarti melakukan sesuatu sebagai pekerjaan pokok, yang disebut profesi, artinya pekerjaan tersebut bukan pengisi waktu luang atau sebagai hobi belaka. Jika profesi diartikan sebagai pekerjaan dan idelisme sebagai pandangan hidup, maka profesional dapat diartikan sebagai pandangan untuk selalu berfikir, berpandirian, bersikap dan bekerja sungguh-sungguh, kerja keras, bekerja sepenuh waktu, disiplin, jujur, loyalitas tinggi dan penuh dedikasi demi keberhasilan pekerjaannya.

Ciri-ciri seorang profesional dalam bidang teknik secara umum
         Senada dengan Lutfi, Ruslan (2014:52) menyatakan bahwa seorang profesional memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Memiliki kemampuan, pengetahuan tinggi yang tidak dimiliki oleh orang umum lainnya, baik itu diperoleh dari hasil pendidikan maupun pelatihan yang diikutinya ditambah pengalaman selama bertahun-tahun yang telah ditempuhnya sebagai profesional.
-  Memiliki kode etik yang merupakan standar moral bagi setiap profesi yang dituangkan secara formal, tertulis dan normatif dalam suatu bentuk aturan main dan perilaku kedalam "kode etik" yang merupakan standar atau komitmen moral, kode perilaku "code of conduct" dalam pelaksanaan tugas dan kewajiban selaku by proffesion dan by function yang memberikan bimbingan, arahan serta memberikan jaminan dan pedoman bagi profesi yang bersangkutan untuk tetap taat mematuhi kode etik tersebut.
-  Memiliki tanggung jawab profesi (responsibility) dan integritas pribadi (integrity) yang tinggi baik terhadap dirinya maupun terhadap publik hingga menjadi nama martabat serta nama baik bagi bangsa dan negara.
-  Memiliki jiwa pengabdian kepada masyarakat sebagaimana profesi yang diasandangnya. Memiliki jiwa pengabdian dan semangat dedikasi tinggi dalam pemberian pelayanan dan jasa keahlian.
      Dapat disimpulkan bahwa adanya keahlian dan keterampilan khusus, adanya komitmen moral yang tinggi, orang yang profesional hidup dari profesinya, pengabdian kepada masyarakat, pada profesi luhur biasanya ada izin khusus untuk menjalankan profesinya dan kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu organisasi profesi.

 Ciri-ciri Seorang Profesional dalam Bidang Teknik Industri
       Etika menjadi atribut pembeda yang membedakan antara manusia dengan mahluk hidup yang lainnya. Manusia dikatakan sebagai mahluk yang memiliki sebuah derajat yang tinggi di dunia ini, salah satunya karena adanya etika. Berikut ini adalah salah satu contoh etika yang telah disepakati oleh suatu organisasi yaitu tentang kode etik seorang sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri. Semoga menjadi contoh untuk kita semua.
Untuk lebih menghayati Kode Etik Profesi Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri Indonesia dalam operasionalisasi sesuai bidang masing-masing, dan sadar sepenuhnya akan tanggung jawab sebagai warga negara maupun sebagai sarjana, akan panggilan pertumbuhan dan pengembangan pembangunan di Indonesia maka kami Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri bersepakat untuk lebih mempertinggi pengabdian kepada Bangsa, Negara dan Masyarakat. Selaras dengan dasar negara yaitu “PANCASILA” maka disusunlah kode etik profesi berikut ini yang harus dipegang dengan keyakinan bahwa penyimpangan darinya merupakan pencemaran kehormatan dan martabat Sarjana Teknik dan Manajemen Industri Indonesia.
PASAL 1: Dalam melaksanakan tugas yang dipercayakan kepadanya Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri akan selalu mengerahkan segala kemampuan dan pengalamannya untuk selalu berupaya mencapai hasil yang terbaik didalam keluhuran budi dan kemanfaatan masyarakat luas secara bertanggung jawab.
PASAL 2: Dalam melaksanakan tugas yang melibatkan disiplin dan pengetahuan lain, Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Indutstri akan senatiasa menghormati dan menghargai keterlibatan mereka, dan akan selalu mendayagunakan disiplin Teknik Indutri dan Manajemen Industri akan dapat lebih dioptimalkan dalam upaya mencapai hasil terbaik.
PASAL 3: Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri bertanggung jawab atas pengembangan keilmuan dan penerapannya dimasyarakat, dan akan selalu berupaya agar tercapai kondisi yang efisien dan optimal dalam segenap upaya bagi perbaikan dalam pembangunan dan pemeliharaan sistem.
PASAL 4: Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi dan di dalam melaksanakan tugasnya tidak akan melakukan perbuatan tidak jujur, mencemarkan atau merugikan sesama rekan sekerja.
PASAL 5: Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri akan selalu bersikap dan bertindak bijaksana terhadap sesama rekannya dan terutama kepada rekan mudanya; selalu mengusahakan kemajuan untuk meningkatkan kemampuan dan kecakapan, bagi dirinya pribadi, bagi masyarakat maupun bagi pengebangan Teknik Industri dan Manajemen Industri di Indonesia.
Seorang Pelaku Profesi Teknik Industri Harus Memiliki Sifat – Sifat Berikut
    1.    Menguasai ilmu secara mendalam di bidangnya.
    2.    Mampu mengkonversi ilmu menjadi keterampilan.
    3.    Menjunjung tinggi etika dan integritas profesi

Latihan soal
1. Tugas dan tanggung jawab apa yang dimiliki oleh seorang profesional terhadap bangsa dan negara?
    a. Memberikan pengembangan dan pelatihan kepada masyarakat umum
    b. Mencari dan mengamati setiap kejadian umum dan memberikan kritikan terhadap publik
    c. Membuat informasi berdasarkan argumen berdasarkan pihak pribadi
    d. Melihat potensi keuntungan pribadi
2. Suatu pekerjaan yang bukan pengisi waktu luang atau sebagai hobi belaka, disebut dengan
    a. Profesional                       c. Proforsional
    b. Profesi                             d. Profesionalisme Tugas dan tanggung jawab apa yang
3. Berikut merupakan ciri-ciri seorang profesional secara umum, kecuali
    a. Memiliki kemampuan dan pengetahuan tinggi
    b. Memiliki kode etik
    c. Memiliki tanggung jawab dan pengabdian kepada masyarakat
    d. Memiliki rasa memiliki untuk berpartisipasi dalam segala kegiatan
4. Profesi apa yang dapat dilakukan dalam bidang teknik industri?
    a. work design and measurement
    b. Statical quality control
    c. Linear programming
    d. Food and beverages research
5. Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri bertanggung jawab atas pengembangan keilmuan dan penerapannya dimasyarakat, dan akan selalu berupaya agar tercapai kondisi yang efisien dan optimal dalam segenap upaya bagi perbaikan dalam pembangunan dan pemeliharaan sistem. merupakan pasal berapa dalam etika profesi perindustrian?
a. Pasal 1
b. Pasal 2
c. Pasal 3
d. Pasal 4


DAFTAR PUSTAKA:
Arsana, Jati; Etika Profesi Insinyur, 2016 : Deepublish; Yogyakarta.
https://books.google.co.id/books?id=dqu_DAAAQBAJ&pg=PA94&dq=profesionalisme&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwiL0Lb97r_WAhVGx7wKHf9tDVYQ6AEIRDAE#v=onepage&q=profesionalisme&f=false

Tidak ada komentar:

Posting Komentar